BELITONG BETUAH – Puluhan Penambang di hutan bakau Desa Sukamandi, Kecamatan Damar, tepatnya di belakang Kantor PDIP Belitung Timur di tertibkan oleh Tim Gabungan GAKKUM KLHK, TNI/POLRI, pada Selasa (01/03/2022), sekitar pukul 13.52 wib.
Oleh Tim Gabungan mereka langsung diamankan ke Polres Beltim.
Mereka ditertibkan ketika ingin keluar dari lokasi penambangan, dengan menggunakan mobil pick up berwarna hitam.
Sejak Selasa (01/03) hingga Rabu tadi (02/03), mereka dimintai keterangan, dan di tanya mengenai kepemilikan tambang tersebut.
“Ini kalian mengerjakan milik siapa grup mana,” tanya salah satu anggota tim gabungan.
Secara spontan, mereka menjawab,” Punya ABC,” kata penambang tersebut.
Adapun barang bukti yang diamankan sementara di Polres Beltim yakni berupa 9 derigen BBM dan satu mesin robin.
Selanjutnya, Tim Gabungan kembali melakukan penertiban di areal yang sama pada Rabu (02/3).
Berdasarkan pantauan BB di lapangan, terlihat di beberapa titik lokasi tambang terdapat puluhan ponton , serta lubang besar yang diduga dikeruk menggunakan alat berat pada lokasi tersebut.
Aku Dari Palembang
Sementara itu, Sardoni salah seorang penambang mengatakan, mereka di tertibkan ketika baru keluar dari lokasi.
“Saya keluar dari jalan merah, datang ke jalan aspal, saja dijegat (hadang),” sebutnya.
Lanjut Pria yang disapa Doni, dan mengaku dirinya merupakan warga asal Palembang ini menceritakan ketika keluar dari lokasi, ia bersama rombongannya sebanyak 20 orang menggunakan mobil pick up warna hitam dan langsung dihadang oleh mobil berwarna hitam jenis inova yang menurutnya dari Mabes Polri.
“Waktu di hadang itu mereka dari Manggar mau ke Damar. Rombongan kita di belakang saya ada 3 (rombongan), langsung 3 (rombongan) juga dibawa (Ke POLRES), totalnya ada 40 lebih,”beber Doni lagi sambil menyebutkan dalam mobil yang ia kendarai, mereka membawa 6 derigen minyak dan sekitar 25 sampai 30 timah. (Arya)
