Sanem Usulkan Festival Khusus, Untuk Memperkenalkan Batik Belitong

oleh -

Belitung, belitongbetuah.comSyukuran 4 Tahun Kepemimpinan Bupati dan Wakil Belitung, Sahani Saleh (Sanem) dan Isyak Meirobie (Isyak) diadakan di Bundaran Satam, Sabtu (31/12). Arus lalu lintas di areal itu tetap berjalan normal, dan walau sempat diguyur hujan, acara berlangsung dengan lancar.

Berbagai acara diadakan, antara lain fashion show memperagakan baju batik Belitong, hasil kreasi para desainer daerah ini. Yang menarik fashion itu, juga diikuti dari ibu-ibu GOW (Gabungan Organisasi Wanita). Dimana, sebagian besar modelnya adalah istri para pejabat.

Keikutsertaan Ibu-ibu GOW tersebut, mendapat apresiasi dari Sanem. Dalam sambutannya, ia menelurkan ide agar di tahun 2023 diadakan Festival Khusus Fashion Show Batik Belitong. ‘’ Sepanjang jalan Sriwijaya, kita adakan Festival khusus fashion Batik Belitong. Ibu-ibu, Bapak-bapak, Ninek-ninek, Kakek-kakek. Kite ajak, kite tampil. Yakin, ini pasti akan menjadi daya tarik, dan mendatangkan wisatawan kemari. Jadi, kite memperkenalkan Batik Belitong,’’ ujar Sanem mengenai idenya, dalam rangka menggerakkan ekonomi kreatif.

Ditemui usai acara, Sanem menyampaikan prioritas utama adalah pemulihan ekonomi, pasca pandemi. ‘’ Kita berupaya meningkatkan kembali perekonomian masyarakat. Itu yang paling utama. Selama pandemi kemarin, ini yang paling terpuruk. Tapi beberapa sektor pembangunan, dari segi pelayanan masyarakat, tetap berjalan, sebagaimana tadi kita mendapat berbagai macam penghargaan,’’ terang Sanem.

Sehingga fokus peningkatan ekonomi masyarakat dengan merangsang pertumbuhan UMKM dan sektor pariwisata, akan selalu didukung. ‘’ Kita menggerakan UMKM, artinya kita menggerakan sektor pariwisata,’’ ujarnya.

Sanem juga menggambarkan perjalanan tahun 2022, dengan capaian setengah. Maksudnya tidak totalitas, mengingat kita masih pandemi. ‘’ Walau gimane kita masih dengan persoalan corona. Jadi fifty- fifty-lah. Semua itu kaitannya dengan bagaimana penanggulangan covid. Sekarang fokus kita pada perekonomian, yang berkenaan dengan pariwisata. Pariwisata inikan banyak, industri berkembang , budaya, termasuk perhotelan. Tahun 2023 itu fokus kita,’’ pungkasnya. (Yusnani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *