Belitung, belitongbetuah.com – Ketua DPRD Kabupaten Belitung Timur, Fezzi Uktolseja mengungkapkan kepada KPU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung agar Dapil pemilihan Belitung dan Beltim dimekarkan atau dipisahkan.
Hal itu dikatakannya dalam Uji Publik rancangan penataan daerah pemilihan dan alokasi kursi anggota DPRD Provinsi Babel dalam Pemilu 2024, di hotel BW Suite, Jumat (20/1/2023).
Menurutnya, DPRD Kabupaten Beltim sudah beberapa kali menerima aspirasi dan masukan terkait ingin melakukan pemekaran atau pemisahan Dapil Belitung dan Beltim.
“Sebagai perwakilan masyarakat, walaupun saya disini dari partai politik tetapi apa yang disampaikan masyarakat kepada DPRD, saya sampaikan pada forum ini,” kata Ketua DPC PDI Perjuangan Beltim itu.
Berbicara tentang kesetaraan kabupaten, kata Fezzi, terus terang saja, kami dari Belitung Timur merasa aneh, seolah-olah hanya dapil Belitung dan Beltim yang digabung. Sementara di 5 Kabupaten/Kota di Pulau Bangka dipisahkan.
“Untuk jumlah Dapil, jumlah kursikan minimal 3 sampai 12 dan itu kami memenuhi untuk di kita. Saya juga tidak tahu mengapa dari dulu ini (Belitung dan Beltim) digabungkan,” ujarnya.
Jika memenuhi syarat atau tidaknya, lanjut Fezzi, sejauh ini sudah memenuhi syarat, sehingga menurutnya ada sesuatu yang kurang kesetaraan karena Dapil di Pulau Bangka saja dipisah, sedangkan di Belitong itu gabung.
“Harapan kami untuk bisa dipisahkan. Karena kalau dari DPRD itu mewakili kabupatennya masing-masing,” tandasnya. (Arya)
