Desa Mekar Jaya, Dijadikan Calon Percontohan Desa Anti Korupsi

oleh -

Beltim, belitongbetuah.comTim dari Direktorat Pembinaan Peran Serta Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengunjungi Desa Mekar Jaya Kecamatan Manggar Kabupaten Belitung Timur (Beltim) untuk melakukan observasi usulan calon percontohan desa anti korupsi tahun 2023.

Kunjungan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Beltim, Bayu Priyambodo, Inspektur Daerah Haryanto, Kepala Desa Mekar Jaya serta perangkat desa.

Analis Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Direktorat Pembinaan serta Masyarakat KPK, Rino Haruno mengatakan, Tim dari KPK RI memberi apresiasi ke Desa Mekar Jaya sebagai objek observasi sekaligus calon desa anti korupsi.

Menurutnya, Desa Mekar Jaya ini luar biasa sebab, ia mengaku baru pertama kali ia melaukan observasi desa yang ada bumdes dengan objek wisata waterboom dan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat dan bisa menciptakan lapangan kerja

Tambahnya, KPK RI, ini menjadi indikator desa antikorupsi yakni penguatan tata laksana, penguatan pengawasan, penguatan kualitas pelayanan publik, penguatan partisipasi masyarakat dan kearifan lokal.

“Observasinya, kita melihat kesiapan desanya mulai dari 5 indikator, bagaimana desa ini memenuhi nilai standar dari indikator tersebut. Standarnya memenuhi diatas 90 persen dari indikator yang kita siapkan,” jelasnya, saat meninjau Waterboom Desa Mekar Jaya

Menurut Rino, program ini sudah dilakukan tahun 2021 sesuai arahan Presiden Jokowi. Sebutnya, Desa Mekar Jaya, merupakan desa yang direkomendasikan oleh Kementerian Desa dan PDT dan Pemerintah Provinsi Babel sebagai calon Desa Anti Korupsi,”bebernya lagi.

Masih ditempat yang sama, Camat Manggar, Herri Susanto mendukung Desa Mekar Jaya sebagai calon desa anti korupsi agar menjadi salah satu desa perwakilan dari Provinsi Babel sebagai desa anti korupsi sehingga bisa menjadi contoh bagi desa lain yang ada di Provinsi Babel.

Usai memberikan pemaparannya, tim dari KPK RI meninjau objek wisata waterboom kemudian ke Kantor Desa Mekar Jaya untuk melakukan observasi dari indikator yang dinilai, dimana sebelumnya tim melakukan audensi dengan Bupati Beltim Burhanudin di ruang kerja Bupati Beltim. (Arya)

Sumber: Diskominfo Beltim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *