Penyebaran dan Penyalahgunaan Obat- Obatan Sudah Merambah Kalangan Pelajar

oleh -
IKLANLEBARAN2025-01DINASPENDIDIKAN
IKLANLEBARAN2025-04DESAAIRSERUK
IKLANLEBARAN2025-02DESALASSAR
IKLANLEBARAN2025-03DESAPADANGKANDIS
IKLANLEBARAN2025-05DESAKECIPUT
previous arrow
next arrow
Shadow

Belitung, belitongbetuah.com – Kepala Loka Pom Belitung, Asruddin mengatakan, penyebaran dan penyalahgunaan obat-obatan tertentu (OOT) sudah merambah ke anak-anak jenjang SMA/SMK di Belitung dan Belitung Timur.

IKLANLEBARAN2025-07DESASUNGAISAMAK
IKLANLEBARAN2025-06DESAKACANGBUTOR
IKLANLEBARAN2025-08DESABADAU
IKLANLEBARAN2025-09DESAJURUSEBERANG
IKLANLEBARAN2025-10DESAKEMBIRI
previous arrow
next arrow
Shadow

“Belitung dalam tiga tahun terakhir ada pergeseran rawan kasus penyalahgunaan obat. Sebelumnya kosmetik,” kata Asruddin, Kamis (13/7)

Ia mengatakan dalam tiga tahun terakhir, pihaknya banyak menemukan kasus penyalahgunaan obat-obatan, satu diantaranya sudah sampai ke tahap pro justicia. Sudah dalam tahap persidangan.

Sementara untuk kasus-kasus lainnya dalam tahapan pendampingan. Untuk kasus besar diproses, bekerja sama dengan BNN melakukan rehabilitas.

Terangnya, sebelum lebaran, pihaknya mendapatkan 7 (tujuh) paket kiriman ke Belitung melalui ekspedisi. Belum lagi kiriman paket yang lolos dengan jumlah yang besar lewat jalur udara maupun pelabuhan.

Loka POM juga melakukan pemetaan hingga ke desa-desa yang angka penyalahgunaannya obat-obatan cukup tinggi dan juga melakukan intervensi di desa tersebut.

Program Simpor atau Sistem Pengawas Obat di Jalan Tikus yang dibuat jelas Asruddin tujuannya untuk mengantisipasi perkembangan penyalahgunaan obat-obatan. “Untuk jalur udara, kami lakukan pengawasan terus menerus,” bebernya.

Selain Program Simpor, Loka POM juga membuat Program Bedulang (Bersama Desa Menanggulangi Penyalagunaan obat) guna melakukan intervensi.

Dijelaskannya lagi, sejauh ini sudah ada 5 program inovasi yang dibuat dan dikembangkan guna memberikan serta meningkatkan pelayanan di Loka POM Belitung.

Lima program Inovasi itu seperti Simpor, Bedulang, Lengkuas (Loka Belitung keliling uji pangan dan makanan) Wahasma (Wadah Informasi Bersama) dan program inovasi pasar UMKM memuat produk-produk UMKM yang memiliki izin BPOM yang ditampilkan dalam website Loka POM.

Terkait hal ini, kepada masyarakat ia menghimbau bila menemukan adanya tindakan penyalahgunaan OOT di wilayah masing-masing segera melapor, karena Loka POM membuka layanan pengaduan masyarakat. (Arya)


Yuk, ikutin terus perkembangan informasi seputaran Belitong melalui media online belitongbetuah.com atau cukup meng-klik link Fanpage Facebook -nya Belitong Betuah yang selalu menyajikan berita terlengkap seputaran Belitong yang kami update…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *