Belitung, belitongbetuah.com — Usai pengumuman Bujang Dayang Belitung 2023, di Tanjung Pendam, Sabtu malam (15/7) diadakan sesi photo bersama di atas panggung. Karena itu acara terakhir, slot waktu pada sesi tersebut tak terbatas. Bubarnya, setelah pejabat dan tamu undangan turun dari panggung. Tapi itupun tak benar-benar bubar, sebab masih ada yang melakukan photo bareng, diantara mereka. Setelah itu photo terus berlanjut, pindah ke bawah panggung, photo bareng keluarga dan teman- teman. Begitulah sedikit gambaran dari suasana perhelatan event prestisius Pemilihan Bujang Dayang Belitung.
Namun diantara barisan, yang berphoto di atas panggung tadi, ada satu orang yang penampilan dan gayanya sedikit berbeda. Ia juga banyak mendapat atensi dari penonton. Dialah, Veronica Windy. Lengkapnya, Veronica Angelina Windy Hapsari. Putri Berbakat dari Ajang Pemilihan bergengsi Putri Indonesia 2023. Ia merupakan wakil Provinsi Barat 1. Pada Pemilihan Bujang Dayang Belitung 2023, ia sebagai Juri.
Putri kelahiran 28 Juni 1997 dan hobi bermain piano ini merupakan lulusan UI jurusan Matematika, kemudian melanjutkan program S2 jurusan Financial Management, pada kampus yang sama dan meraih predikat cumlaude. Tak hanya pintar dan cantik, ia juga terlihat ramah kepada para penonton yang menyapanya.
Bila warga Belitung terkesan dengannya, Vero sapaannya juga kagum dan jatuh cinta dengan Belitung. Kepada BB, ia ungkapkan,’’ Pertama saya merasa bersyukur, karena bisa hadir di Belitung. Belitung sangat indah, dari landed pertama kali aja udah jatuh cinta. Sangat asri, masih bersih dari polusi, saya harap itu selalu dijaga,’’ tuturnya.
Terkait kehadirannya sebagai Juri, kembali ia ucapkan syukur, sebab acaranya berjalan lancar, transparan, tanpa huru hara tentunya, dan berharap semoga yang terpilih bisa menjalankan tugasnya dan bisa menjadi teladan bagi generasi muda lainnya.
Untuk Pemilihan Bujang Dayang sendiri, ia menilai bila unsur kebudayaannya sangat kental tertuang dalam acara ini, dari awal sampai akhir. ‘’ Maka tadi Finalis juga menari, kemudian mereka berpidato mengenai pariwisata dan ekonomi kreatif di Belitung. Dan, menurut saya, itu edukasi yang sangat penting. Supaya anak muda sekarang, bisa ikut menyuarakan Provinsi dan daerahnya masing-masing,’’ katanya.
Dari tugasnya ini, Vero menilai bila semua Finalis Bujang Dayang Belitung memiliki potensi, dengan kelebihan dan keunikan masing-masing yang dimiliki. Sehingga, ke depannya mereka bisa mengembangkan diri pada level berikutnya.
Karena itulah, ia berharap agar tag line Belitung to the world bisa benar-benar disampaikan pada masyarakat. ‘’ Bujang Dayang ini bisa menjadi role model untuk bergerak dan tercapainya Belitung to the world,’’ imbuhnya.
Sehubungan dengan tag line tersebut dan guna merealisasikannya, Vero sama sekali tak meragukan kemampuan Bujang Dayang 2023. Sebutnya, tentu saja, mereka bisa mengemban tugas dengan baik untuk mensosialisasikan tag line tersebut kepada masyarakat, maupun berbicara kepada dunia.
‘’ Kemarin kita melakukan interview, dan mereka paham betul akan daerahnya. Mereka paham potensi pariwisata apa yang bisa dibawa ke acara yang selanjutnya. Menurut saya, yang perlu digali lebih dalam adalah mengkomunikasikan hal tersebut ke setiap orang asing yang belum pernah datang ke Belitung. Sehingga Bujang Dayang bisa memberikan nilai jual untuk potensi pariwisata yang ada di sini,’’ bebernya.
Terakhir, Vero mengucapkan selamat kepada Bujang Dayang 2023, semoga setahun dalam masa jabatannya bisa menginspirasi, “ Dan kepada yang belum menang, tentu saja juga bisa menginspirasi, karena semua itu kan title. Balik lagi, kepada bagaimana kita bisa memberikan karya kita untuk orang-orang di sekitar kita untuk daerah kita tercinta,’’ pungkasya. (Yusnani)
Yuk, ikutin terus perkembangan informasi seputaran Belitong melalui media online belitongbetuah.com atau cukup meng-klik link Fanpage Facebook -nya Belitong Betuah yang selalu menyajikan berita terlengkap seputaran Belitong yang kami update…