Belitung, belitongbetuah.com — Ragam kesenian yang disajikan mulai dari titik tumpu di tepi pantai, hingga ke Pendopo, suguhan khas kuliner Belitung, serta stand makanan ringan, dan cindera mata, saat menyambut rombongan turis dari kapal pesiar mewah MV National Geographic Orion yang mampir ke Tanjung Kelayang, Rabu (30/8/2023) dengan rute pelayaran dari Australia menuju Singapura, merupakan tanggung jawab Kades Keciput Pratiwi Perucha.
Tugas dari Dinas Pariwisata Belitung, datangnya sebulan lalu, dijawab Ocha. Apalagi memang, Dusun Tanjung Kelayang sendiri masuk dalam wilayah Desa Keciput. Menjadikan sektor pariwisata, sebagai andalan desanya, Ocha sapaan Pratiwi Perucha tak susah mencari orang-orang yang akan mengisi acara pada penyambutan rombongan turis tersebut.
‘’ Memang sebelumnya, kami sudah berencana membuat Mulok, sebab Mulok ini akan kami jadikan sebagai salah satu paket wisata kami. Ternyata diminta Dinas Pariwisata, untuk acara ini, sekitar sebulan lalu. Padahal, waktu itu kami belum pembentukan sama sekali. Jadi, karena sudah diminta, Alhamdulillah pada akhirnya tercapai,’’ ungkapnya.
Maksud tercapai katanya, pada akhirnya hari ini kami bisa menampilkan kesenian Mulok yang sedari awal memang sudah menjadi rencana pembuatan paket wisata budaya Desa Keciput. ‘’ Mulok Keciput menceritakan tentang ada istiadat pengantin dahulunya. Selain itu, kami juga menampilkan gambus begencak dan tari sepen,’’ bebernya lagi.
Untuk mengisi acara tersebut, ia melibatkan sekitar 40 orang warga lokal, “Dari jenjang SD , hingga orang tua, kami libatkan. Tapi itu hanya untuk mengisi acaranya saja, secara keseluruhan ada sekitar 60 orang. Ada UKM-nya, ada kulinernya,’’ sebut Ocha.
Selain melibatkan warga Desa keciput sendiri, Ocha juga melibatkan warga dari Desa Tanjung Binga dan Desa Tanjung Tinggi. ‘’ Karena kan mereka desa tetangga, jadi mereka juga kita libatkan pada acara ini,’’ terangnya.
Ocha yang merupakan Kepala Desa, satu-satunya wanita yang ada di Belitung ini, memang memfokuskan pariwisata sebagai sektor andalan desanya. Sehingga dari sini, ia berharap dengan kegiatan tersebut, akan mendapatkan kepercayaan untuk menampilkan kesenian yang ada dari Desa Keciput.
‘’ Jadi semoga paket wisata perdana Desa Keciput yang kami tampilkan ini, bisa disenangi oleh para wisatawan. Ini paket wisata kami, kami memperkenalkan Mulok tadi. Kami terinspirasi dari Mulok Kembiri, cuma cerita yang kami tampilkan cerita dari desa kami. Kalau Kembiri bercerita tentang Kerajaan, kalau kami menceritakan mengenai adat istiadat pernikahan. Pernikahan yang memang turun temurun dilakukan di Keciput,’’ terangnya.
Disampaikan Ocha, Desa Keciput sendiri sudah 2 kali dipercaya oleh Dispar untuk membuat acara pariwisata. Walau kadang terkesan dadakan, tapi katanya Desa Keciput selalu siap mengemban tugas. Atas sinergitas itu, ia berterima kasih dengan Dinas Pariwisata. “ Desa Keciput telah diberikan kesempatan untuk mengembangkan diri,” pungkasnya. (Yusnani)
Yuk, ikutin terus perkembangan informasi seputaran Belitong melalui media online belitongbetuah.com atau cukup meng-klik link Fanpage Facebook -nya Belitong Betuah yang selalu menyajikan berita terlengkap seputaran Belitong yang kami update…
