DISBUDPAR Beltim Gelar Pelatihan Pemandu Ekowisata Selama 3 Hari

oleh -

Belitung Timur, belitongbetuah.com – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur (Beltim) Hendri mengatakan penguasaan dan pengetahuan serta keterampilan bagi pemandu tentang wisata alam ekowisata sangat penting.

Hal itu disampaikan saat membuka pelatihan pemandu ekowisata yang berlangsung selama 3 hari (20-23 Agustus 2024) di Hotel Guest, Manggar, Selasa (20/8).

Hadir dalam kegiatan itu, Kristian Adji selaku Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata, Kelembagaan Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif, Disbudpar Beltim, narasumber Tri Sulihanto Putra selaku Sekjen East Jawa Ecotourism Forum (EJEF) Jawa Timur.

Adapun peserta sebanyak 40 dari anggota pokdarwis dan komunitas dari Desa Wisata yaitu Desa Balok, Desa Batu Penyu, Desa Lenggang, Desa Lalang, Desa Buku Limau, Desa Mayang, Desa Simpang Tiga dan lainnya.

Pada kesempatan itu, Hendri menyampaikan pemandu wisata harus memiliki pemahaman prinsip-prinsipnya dalam mengembangkan suatu destinasi yang berbasis ekowisata.

“Pelatihan dilaksanakan agar para peserta memiliki kemampuan dan keterampilan dalam mengemas informasi menarik kepada wisatawan mengenai ekowisata sekaligus dapat mengembangkan ekowisata di desanya,” ujar Hendri.

Tambahnya, masih ada desa wisata sulit untuk berkembang sehingga memerlukan perhatian. “Ada desa wisata yang belum berkembang. Untuk itu pentingnya diberikan pemahaman dan pengetahuan tambahan kepada mereka terkait keunggulan destinasi yang ditawarkan,” katanya.

Dari kegiatan tersebut, Ia berharap agar peningkatan pengetahuan dan pemahaman mereka, bermuara pada peningkatan perekonomian masyarakat lokal dan meningkatkan daya tarik wisata.

Di sisi lain, narasumber pelatihan, Tri Sulihanto Putra selaku Sekjen East Jawa Ecotourism Forum (EJEF) Jawa Timur berharap agar melalui pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi para pemandu ekowisata sehingga dapat memenuhi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Kepemanduan Ekowisata.

“Melalui pelatihan ini diharapkan para peserta dapat meningkat keterampilan dalam mengemas informasi menarik kepada wisatawan mengenai ekowisata serta dapat mengembangkan ekowisata di wilayah masing-masing,” ujar Tri Sulihanto Putra.

Kemampuan yang dimaksud antara lain pengetahuan, memiliki jaringan luas, aksebilitas hingga ke pengusaha usaha mikro kecil dan menengah. (Arya)


Yuk, ikutin terus perkembangan informasi seputaran Belitong melalui media online belitongbetuah.com atau cukup meng-klik link Fanpage Facebook -nya Belitong Betuah yang selalu menyajikan berita terlengkap seputaran Belitong yang kami update. . .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *