Kreasi Unik Tersaji Dalam Pawai Pembangunan Belitung 2024, Pukau Penonton

oleh -
IKLANHJKT2025-05DESAAIRSERUK
IKLANHJKT2025-03CAMATTANJUNGPANDAN
IKLANHJKT2025-04PMI
IKLANHJKT2025-02BKDSDM
IKLANHJKT2025-01DIREKTURRSUDMarsidiJudono
IKLANHJKT2025-06DESAJURUSEBERANG
previous arrow
next arrow
Shadow

Belitung, belitongbetuah.com — Pawai Pembangunan Belitung 2024, dilaksanakan Sabtu ( 31/8/2024). Tersaji kreasi unik- unik dari peserta yang membuat penonton terpukau.

IKLANHJKT2025-13DESAKECIPUT
IKLANHJKT2025-09DESATANJUNGRUSA
IKLANHJKT2025-08DESATANJONGTINGGI
IKLANHJKT2025-10DESAKEMBIRI
IKLANHJKT2025-14DESABADAU
previous arrow
next arrow
Shadow

Miniatur istana negara di IKN yang menggambarkan keindahan dan kewibawaan nusantara, lebih banyak disuguhkan dalam Pawai tersebut. Begitu pula dengan replika burung garuda.

Perkuat sektor pariwisata dan budaya, adalah fokus utama dibalik keunikan dan keindahan penampilan para peserta dalam balutan kostum dan atraksi. Mampu membius penonton dengan kreasi- kreasi indah dan berkelas yang disuguhkan sepanjang jalan.

Baca juga: Nonton Pawai Pembangunan, PJ Bupati Belitung Merasa Melihat Miniatur Indonesia

SDN 21 Tanjungpandan misalnya, membuat replika besar burung garuda dari kulit jagung kering. Di belakangnya, terdapat barisan juga dengan kostum berbalut kulit jagung yang mengikutinya.

Pun SD N 46, menggunakan kostum dari kulit pelepah pisang dengan model atasnya bergaya sleeveless dan bawahan mengembang. Dipadukan dengan topi terindak. Gaya unik fashion murid- murid sekolah dasar tersebut, mampu mencuri perhatian ribuan pengunjung yang memadati di kedua sisi jalan.

Sedangkan SD N 15, ingin menawarkan solusi baru bagi masyarakat melalui peluang usaha budidaya kulat pelandok. Ada pula kreasi dari SDN 7, dengan kostum batik buah salak.

Baca juga: Pasmar 1 TNI AL, Gelar Latihan Pendaratan Amfibi di Sijuk

Bahan olahan dari kantong plastik, tali, karung goni, juga masih jadi primadona para peserta. Pertunjukkan pengantin adat Belitong, juga menjadi tontonan menarik.

Pawai pembangunan di mulai pukul 13.30 wib, dan selesai pukul 17.00 wib. Waktu tersebut, dihitung saat mereka tiba di panggung kehormatan yang berada di depan Kantor Pokja Wartawan Belitung. Lokasinya panggung tersebut, tak jauh dari titik start.

Awal sekali, seperti biasa pawai dimulai dengan Drumband Bina Praja, kemudian Pasukan Paskibraka. Setelahnya, masuk kategori Sekolah Dasar. Pertama yang jalan, SDN 10 Tanjungpandan. Dengan kostum adat Belitong.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *