Belitung, belitongbetuah.com – DAMAI! ‘’Dak Aci Main Icak-icak’’ itulah sambutan awal Isyak Meirobie pada malam deklarasi kampanye damai yang digelar KPU Kabupaten Belitung, Senin malam (23/9/2024).
‘’Jadi kalau kita sebut damai malam ini, maka kita akan damai buat bulan ke depan,’’ katanya.
Soalnya lanjut Isyak, ini erat kaitannya, dalam lima tahun ke depan. Di mana kondusifitas nya harus dijaga, sehingga tidak boleh berpura-pura.
“ Harus santun, beretika, bermoral, jangan hanya sekedar manis dibibir, seremoni rajutan kata, tapi tidak dalam instruksi dan implementasi ke jajaran pimpinan masing-masing,” ucapnya.
Baca juga: KPU Belitung Gelar Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024
Isyak menekankan, kampanye akan damai, kalau tidak ada pemicu. Dan, pemicu itu dimulai dari calon Pemimpin. “ Kalau dikasih arahannya damai, maka para pengikutnya akan mengikuti, begitu pun juga kalau hati kita bersih, mereka akan ikut bersih,” katanya lagi.
Dia juga mengingatkan, jangan ada isu SARA, lantaran dirinya “bermata sipit”. Begitu katanya. Serta, imbuhnya lagi, tidak boleh ada fitnah dan black campaign. Sebab sudah ada aturannya. Untuk itu, dia mengajak semua Paslon untuk menjunjung tinggi sportifitas dalam kontestasi Pilkada sebagai calon Pemimpin.
‘’Hanya kita-kita yang bisa mengontrol, dan memastikan jajaran kita berkampanye tanpa melanggar etika dan moralitas,’’ kata Isyak.
Dia pun meyakinkan, kepada yang hadir dalam acara deklarasi damai tersebut, bila selama dua bulan kampanye tanpa ada isu SARA, black campaign dan iklim tetap kondusif, maka pariwisata Belitung akan selalu terjaga.
Namun begitu pula sebaliknya. Sekali saja rusak citranya, dunia akan melihat Belitung yang memiliki kawasan ekonomi khusus, pariwisata dan Unesco Global Geopark, bila mengetahui Isu SARA dimainkan dalam Pilkada, maka selamanya investor akan menandai Belitung sebagai tempat yang tidak ramah Investasi.
‘’Jajaran kami mau kampanye damai, sejuk. Tidak boleh sekalipun menjelekkan lawan. Mari kita adu ide, gagasan dan program. Pertanggung jawaban janji, komitmen, konsistensi dan track record akan jauh lebih baik, dari pada memainkan black campaign,’’ tukasnya.
Dirinya, secara tegas menentang SARA dan black campaign dalam kampanye. Karena baginya itu tidak mendidik. “ Saya mencintai Belitung lebih dari mencintai diri saya sendiri,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, dia meminta kepada semua pihak agar kampanye damai benar-benar dijaga bersama, bukan hanya sekedar ucapan.
“ Saya percaya kepada Djoni Alamsyah – Syamsir dan pasangan Hendra Caya – Sylpana berkomitmen tuk tidak menginstruksikan apa pun untuk melakukan black campaign,” katanya.
‘’Mari kita jadi pelopor kedamaian itu dan jadikan Belitung sebagai tempat di mana investasi dan ekonomi kembali menyala,’’ pungkasnya. (Arya)
Yuk, ikutin terus perkembangan informasi seputaran Belitong melalui media online belitongbetuah.com atau cukup meng-klik link Fanpage Facebook -nya Belitong Betuah yang selalu menyajikan berita terlengkap seputaran Belitong yang kami update. . .
